KATACARA, CIREBON, – Sektor Pertanian di Indonesia saat ini masih kental sebagai ruang untuk rakyat kecil. Hampir sebagian dari jumlah rakyat Indonesia bekerja di sektor tersebut. Mengingat Indonesia juga merupakan negeri agraris dengan lahan pertanian yang menghampar luas. Tetapi, nasib petani, sebagian besar masih belum masuk di level sejahtera. Biaya yang tinggi dan manajemen penghasilan yang tak seberapa, membuat banyak petani kelimpungan.
Melihat kuwalahannya para petani dan memaksimalkan potensi yang ada. Dompet Dhuafa mengalokasikan sebagian amanah donatur untuk menggarap potensi tersebut. Memproduktifkan dana zakat, Dompet Dhuafa yang telah berkolaborasi dengan 173 petani pemberdayaan di bawah komando koperasi Masjid Al Muhtadin (MAM) di Guwa Lor, Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, melakukan panen perdana untuk 200 Hektare lahan, pada Minggu (11/4/2021).
- Penelitiannya Viral di Twitter, Dekan FEB UI Jelaskan Bagaimana Cukai Rokok bisa Cegah Stunting
- Bersiap Juara, Unhas Adakan Bimtek Dosen Pendamping PKM
- Dompet Dhuafa Bidik 1.000 Lebih Penerima Manfaat Seluruh Indonesia, Cegah Stunting Lewat Edukasi Pemberian Makan Tambahan
- Universitas Pertamina Buat Pembangkit Listrik Tenaga Air Pikohidro Dari Barang Bekas
- Rektor Unhas Menghadiri Kick off Gerakan Nasional Revolusi Mental 2023
Panen perdana padi pemberdayaan DD Farm tersebut hasil kolaborasi program Dompet Dhuafa melalui Social Trust Fund (STF) bersama Koperasi Masjid Al Muhtadin (MAM) di sentra padi Kaliwedi, desa Guwa Lor, Kaliwedi, Cirebon, Jawa Barat. Kolaborasi tersebut memaksimalkan lahan seluas 200 Hektare yang taksirannya akan menghasilkan 10,5 ton per hektare dan totalnya sekitar 2.100 ton gabah dalam masa tanam empat bulan. Melihat besarnya perkembangan pertanian di Indonesia, menjadi sebuah potensi yang harus dimaksimalkan oleh semua pihak.
“Kami senang dengan kolaborasi ini. Jenis gabah yang dihasilkan dari jenis gabah KEBO. Bibit gabah yang di pakai berukuran besar yang di produksi langsung oleh masyarakat setempat.
Menggunakan sistem baru modal penyertaan untuk menggulirkan program tersebut. Jadi, Dompet Dhuafa memberikan modal untuk produksi, kami yang mengelola sampai panen lagi dan nantinya hasil panen tersebut 5 persennya disalurkan untuk berzakat yang juga akan memberdayakan sesam. Sehingga lebih meningkat lagi sisi ekonomi untuk masyarakat dapatkan,” ucap Syahrudin, selaku ketua DKM yang sekaligus ketua Koperasi Al Muthadin, di sela tasyakuran panen.
STF Dompet Dhuafa bersama koperasi Masjid Al mutahdin memberdayakan 173 petani setempat untuk menggarap 200 Hektare sawah. Program panen menggabungkan sistem tradisional dan modern. Selain memberikan akses petani dalam pembiayaan, program zakat produktif juga berdampak menstabilkan harga hasil panen. Tentunya akan memangkas sistem ijon dan menguatkan kolaborasi antar penggerak dalam menyejahterahkan perekonomian petani.
“Kami bersyukur dari hasil panen ini sangat bermanfaat untuk masyarakat dalam menjalankan kewajiban dunia dan akhirat. Karena mereka dapat memenuhi perekonomian keluarga sekaligus menjalankan perintah agama untuk berzakat,” ungkap Haji Matsudi, selaku Kuwu (Kepala Desa) Guwa lor.
Dompet Dhuafa melalui program STF menggulirkan modal usaha dalam memajukan dan memberdayakan masyarakat untuk menggarap lahan 1000 hektare untuk mendukung program ketahanan pangan.
Mengusung konsep perpaduan antara bisnis sosial dengan pengelolaan dana sosial. Langkah tersebut mampu memangkas tata niaga yang panjang dan merugikan.
“Ini merupakan Pilot project pertama Dompet Dhuafa dengan Koperasi Masjid Al Muhtadin (MAM). Di kolaborasi ini, kami bawa sistem baru untuk menumbuhkan kesejahteraan perekonomian berbasis pertanian,” jelas Dhoni Marlan, selaku Direktur Pemberdayaan & Pengembangan Ekonomi Dompet Dhuafa, di depan para petani yang hadir di panen perdana tersebut.
Sekilas tentang Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 27 tahun, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.
At 12:31 am. At 9 minutes and 10 seconds past 8 am on the 11th of
December 2013, possibly be written as 08;09;10;11;12;13 in USA this would have to be 9 minutes and 10 seconds past
8 am on the 12th of November 2013 to be the same. Jane says:
at 6:54 am.
Norm Ender Sadece Öpücem (Yiğit Arıcı Remix) Mp3 indir
dur müzik yükle Sadece Öpücem (Yiğit Arıcı Remix) dinle sözleri oku, Sadece Öpücem (Yiğit Arıcı Remix) cepten mobil indir.
Mp3 indir müzik yükle şarkı listesi oluştur.
https://drugsoverthecounter.com/# best sleep aid over the counter
best hemorrhoid treatment over the counter over the counter blood pressure medication
over the counter oral thrush treatment best over the counter cough medicine
pantoprazole over the counter https://over-the-counter-drug.com/
https://over-the-counter-drug.com/# bv treatment over the counter
over the counter uti meds over the counter antibiotics for tooth infection
[url=https://over-the-counter-drug.com/#]zofran over the counter[/url] over the counter erection pills
best over the counter hair color over the counter medicine for acid reflux
rightsource over the counter over the counter ed medication
https://zithromax.science/# zithromax for sale cheap