NET-Dompet Dhuafa Berbagi Keceriaan Bersama Anak-anak Penyintas Jantung

“Kalau dilihat acaranya, alhamdulillah semuanya senang. Memang yang harus kita berikan pada orang yang sakit adalah aura dan lingkungan yang menggembirakan, apalagi banyak anak kecil. Jadi, kita jangan menghilangkan hak mereka untuk bersenang-senang dan bermain. Mereka juga enggak tahu bahaya dan risiko dari penyakit yang mereka bawa,” tutur Abdel.

Sejumlah karyawan NET yang turut berpartisipasi, terlibat langsung di lokasi untuk menghibur anak-anak dengan berbagi cerita dan sejumlah games edukatif. Keseruan bertambah ketika mereka mengajak anak-anak untuk menjadi bagian dari kru televisi, serta mengasah kreativitas dengan membuat celengan unik.

“Mudah-mudahan inisiatif NET dan Dompet Dhuafa, serta para relawan hari ini dapat bermanfaat untuk adik-adik anak hebat Indonesia di sini, serta dapat menginspirasi banyak pihak lainnya untuk mendukung upaya kesehatan Dompet Dhuafa yang sedang mengembangkan program wakaf untuk medis dan program kesehatan di Indonesia,” ucap Deddy Sudarijanto.

Sejalan dengan hal tersebut, Juperta Panji Utama selaku General Manager Layanan Sosial Dompet Dhuafa, menyambut baik kerja sama yang dilakukan untuk berbagi keceriaan bersama pasien anak yang mengidap kelainan jantung bawaan.

“Dompet Dhuafa terima kasih sekali dengan adanya media, teman-teman figur publik yang men-support kita. Kita kan kalau kegiatan seperti ini sendirian, tapi kalau ada mereka ini kita semakin semangat. Kepedulian itu harus dihadirkan, walaupun ada pandemi, kita harus bersama-sama. Dompet Dhuafa akan lebih semangat lagi untuk mengemban amanah masyarakat,” ujar Juperta Panji Utama.

“Anak-anak ini harus mempunyai semangat untuk terus menjalani kehidupannya. Jantung bawaan bisa diobati dengan operasi dan pengobatan, insyaallah bisa sembuh. Serta motivasi hingga orang tua menjadi pendamping yang sangat berperan pada anak-anak dengan kelainan jantung bawaan. Banyak faktor jatung bawaan ini terjadi pada anak, paling banyak pengaruh eksternal mengakibatkan anak-anak mempunyai kelainan jantung, misalnya penggunaan kosmetik kimia pada ibu-ibu terutama pada saat hamil, hal ini akan berpengaruh pada perkembangan bayi yang dikandungnya, alhasil bayinya mengalami kelainan jantung bawaan. Selain itu gaya hidup seperti merokok maupun minuman beralkohol mempunyai peran penting juga dalam faktor tersebut,” pungkas Hanny Hanisyah selaku Ketua KKJB.

Tentang NET

http://kacaranews.com/2021/09/respon-banjir-dmc-dompet-dhuafa-terus-gulirkan-bantuan-di-tiga-provinsi/NET adalah perusahaan media yang lahir pada tahun 2013 di tengah perkembangan teknologi informasi yang memungkinkan konten hiburan dan informasi menjadi semakin terhubung, lebih mendalam dan mudah diakses. Sadar akan dinamika tersebut, sejak awal NET. hadir dengan konsep multiplatform, sehingga pemirsanya bisa mengakses tayangan NET. secara tidak terbatas, kapan dan di mana saja.
NET dapat disaksikan melalui siaran terestrial tidak berbayar (free to air) juga dengan berlangganan televisi berbayar. Sementara para pelanggan internet, dapat mengakses live streaming melalui youtube.com/netmediatama, web www.netmedia.co.id, serta aplikasi ZULU yang dapat diakses melalui sistem operasi seluler iOS dan Android.