KATACARA, MAKASSAR–Universitas Hasanuddin dan Sapporo Heart Center Japan sepakat melakukan kerja sama dalam pertukaran akademik bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran. Kesepakatan ini tertuang melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Executive Director, General Manager Sapporo Heart Center (Kevin Kosaku Samon) dan Rektor Unhas (Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA).
Kegiatan berlangsung mulai pukul 11.00 Wita secara luring terbatas dengan penerapan protokol pencegahan Covid-19 di Ruang Rapat Rektor Unhas Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Rabu (9/2).
Sapporo Heart Center Japan merupakan fasilitas medis yang mengkhususkan diri dalam penyakit kardiovaskular (kedokteran kardiovaskular / bedah kardiovaskular). Melakukan pemeriksaan dan perawatan terperinci untuk penyakit jantung seperti infark miokard akut, angina, gagal jantung, hipertensi, dan aritmia, dan arteriovenosa ekstremitas bawah (ASO, varises, dll.).
Dalam kesempatan tersebut, Rektor Unhas Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA., menuturkan bahwa kerja sama tersebut sejalan dengan kehadiran Pusat Jantung Terpadu yang dimiliki RS. Wahidin Soedirohusodo Makassar yang melengkapi pelaksanaan pendidikan dokter Unhas.
“Kerja sama ini akan bermanfaat bagi peningkatan kompetensi bidang ilmu kedokteran khusunya pada Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Kita akan diskusikan lebih lanjut bagaimana program pertukaran akademik yang akan dijalankan dan disesuaikan pada kurikulum bersama,” jelas Prof. Dwia.
Lebih lanjut, Prof. Dwia berharap kerja sama tersebut juga dapat membuka peluang penelitian kolaboratif melalui pertukaran antar dosen, mahasiswa, dan para peniliti untuk menghasillkan hasil riset yang bermanfaat di bidang ilmu kedokteran.
Kevin Kosaku Samon, selaku Executive Director, General Manager Sapporo Heart Center mengatakan bahwa Universitas Hasanuddin merupakan salah satu mitra penting dalam menjalan program strategis di bidang ilmu kedokteran.
“Fasilitas medis yang dimiliki Unhas sangat mendukung kualitas pendidikan kedokteran secara internasional untuk meningkatnya pelayanan kesehatan yang professional. Sehingga Sapporo Heart Center melihat adanya peluang kerja sama tersebut,” kata Kevin Kosaku.
Lebih lanjut, dalam pertemuan tersebut dilanjutkan dengan diskusi bersama dalam membahas mengenai program strategis yang akan dijalankan, serta beberapa kebutuhan dokumen yang akan dipersiapkan sebagai tindak lanjut dari kerja sama yang akan dilakukan. (*/dhs).